Kembang Boreh

Posted by Unknown Februari 24, 2014 0 komentar


Ajaibnya kembang boreh selalu jadi primadona Emak dalam hal-hal seperti sekarang ini. Ada saja alasan Emak untuk memaksaku mengikuti kehendak hatinya yang tak pernah bisa kumengerti.

            “Sudahlah Sri, taburi saja kuburan tua itu dengan kembang boreh yang Emak belikan untukmu. Ajak Mbah Karmi pula. Lebih tahulah Mbah Karmi mantra-mantra itu.” Emak membuang matanya pada kembang boreh yang terbungkus plastik di depannya. Tangan  Emak bergerak memilah-milah kembang itu. Memasukan yang masih segar dan membuang beberapa helai bunga yang membusuk, kelopaknya hitam-hitam mengerikan.
            Dipandanginya lekat-lekat wajah Emak olehku. Aku masih tak habis pikir, Emak masih percaya pada hal itu, nilai pada sejumput kembang boreh yang dianggapnya sekti mandraguna. Pengabul segala doa, cukup ampuh memang lelaku Emak perihal kembang boreh, telak membuat aku juga mempercayainya.
            Kembang boreh piilihan Emak tinggal setengah. Pesan Emak sebelum aku berangkat ke kuburan  adalah mengikuti semua keinginan Mbah Karmi. “Jangan berbuat yang aneh-aneh pada Mbah Karmi ya Sri, nanti kembang borehnya bisa-bisa mubazir,” ucap Emak sebelum aku berlalu dari balik pintu.
***

      
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Kembang Boreh
Ditulis oleh Unknown
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke https://mantrabaca.blogspot.com/2014/02/kembang-boreh.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.

0 komentar:

Posting Komentar

Jumlah Tamu

Belajar SEO dan Blog support Online Shop Aksesoris Wanita - Original design by Bamz | Copyright of MANTRA BACA .