Salam Sapa Blog Personal

Posted by Unknown April 17, 2014 0 komentar
Assalamualikum Wr.Wb 

        Sudah satu tahun lebih aku belajar tentang blog, tapi baru dua bulanan ini benar-benar "gila" ngblog. Ternyata ngeblog itu asyikk banget! Terlebih buatku. Profesi sebagai wartawan kampus dan bermimpi sebagai penulis, tentunya manfaat dari blog ajib banget lah. 
         Blog bagiku seperti teman baru yang setia menemani keluh kesahku...*ceee! Pokoknya, apapun yang aku pikiran, ide, gagasan, karya, pengennya dishare ke blog tercinta. Makanya dalam blogku kutuliskan sebuah motto "Setiap dari kita adalah pencerita, maka ceritakan semua tentangmu lewat tulisan."
        Pertanyaanya mengapa harus tulisan? Ada apa dengan tulisan? Seorang sastrawan kenamaan Indonesia-Pramoedya Ananta Toer berkata,"Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian". Mak Jleb-Jleb banget kan! 
        Tanpa perlu beli formalin, kita udah bisa jadi awet. Keabadian seorang penulis itu, laiknya keabadian bunga edelwiess. Harum dan dikenang sepanjang masa. So, menulislah, menulislah, dan menulislah. 
        Nah, kalau udah nulis, pertanyaan yang muncul setelahnya adalah siapa yang bakal baca tulisan-tulisan kita? Siapa? Nggak usah bingung dan galau men di era serba canggih begini. Ada blog! Macamnya juga banyak. Ada blogspot, wordpress, detik.com, kompasiana.com, tumblr, dan sebagainya. Tinggal pilih! Semuanya juga boleh kalau sanggup ngelolanya.
        Nah, kalau udah punya blog tinggal pilih menu apa yang bakal kita jual, istilahnya. Kan blog-blog yang beredar di pasaran *emangnya obat! isinya beragam. Ada yang isiny tentang pelajaran, tips and trik, tentang kumpulan tulisan di berbagai bidang kehidupan. Pokoknya macem-macem lah.
        Kalau aku sih ya, sejak awal bikin blog memang lebih tertarik buat bikin blog personal yang anti maenstream. Pasalnya, aku nggak ingin di blogku melulu membahas satu hal saja. Bosen deh kayaknya kalau gitu-gitu aja. Iya nggak? *ngaku deh, kalau ngrasa nanti aku kasih gelas. Hehe.
        So, bagiku blog personal mewakili aku banget. Nah, iseng-iseng kemarin aku buka-buka blog teman. Di salah satu postingannya, ia bercerita tentang suatu komunitas blog yang anggota-anggotanya emang ngambil fokus ke personal blog. Aku tertarik. Tiga hari aku kepoin blog temanku itu. Nah, akhirnya kutemukan juga apa yang kucari. Ya, kalian pasti paham. Ngeblog juga butuh teman. Butuh dukungan. Butuh semangat biar nulisnya lancar. Otomatis aku juga butuh wadah.
        Dari sekian wadah yang terhimpun dalam suatu komunitas blog, aku memilih untuk bergabung dengan Komunitas Blogger Energy. Kulihat kayaknya wadah ini yang cocok denganku. Itulah alasan mengapa aku bergabung.
        Jadi, semoga saja itikad baik ku ini dapat diterima oleh teman-teman sesama blogger di Komunitas Blogger Energy.

       
       
       



Baca Selengkapnya ....

ASUS Notebook Terbaik dan Favoritku

Posted by Unknown April 02, 2014 10 komentar

            Suatu ketika, seorang teman bertanya kepada saya dengan raut wajahnya yang tampak heran. “Sus, kamu kok tiap hari bawa notebook terus?” Ia membuang matanya ke arah tas jinjing laptop saya.
            Saya tertawa. Tak segera berkomentar. “Mau tahu kenapa?” Saya menjawab dengan nada dibuat-buat, ingin membuatnya penasaran. Sejurus kemudian, karena tidak tega membiarkannya penasaran, mulut saya membuka.
            “Soalnya, saya cinta banget saya notebook saya.”
            “Alasannya?”
***
Cinta Pertama, ASUS 201E
Cinta pertama, yang selalu mengisi hari-hari saya

            Di Era modern seperti ini, memiliki laptop atau notebook merupakan suatu keharusan. Bagi saya sendiri yang berprofesi sebagai wartawan kampus dan mahasiswa, adanya laptop bukan lagi menjadi keharusan, melainkan kebutuhan. Ya, ibarat kata seperti handphone dan kartunya. Tidak dapat dipisahkan.
            Maret 2013, saya memutuskan untuk membeli sebuah notebook. Sebelumnya saya telah bertanya ke beberapa teman serta browsing di internet untuk mendapatkan informasi. Teman saya  menyarankan ASUS Eee Pc, model notebook terbaik yang sesuai dengan kriteria yang saya ajukan. Ukuran fisik yang kecil, ringan, serta desain menarik. Saya pun mencarinya ke toko. Namun, nihil. Semua toko tidak ada stok, alasannya model Eee PC tidak lagi diproduksi.
            Saya tidak menyerah. Setelah berkeliling, saya berhenti di salah satu toko yang menjual beragam spesifikasi notebook ASUS. Tak beberapa lama, saya menemukannya. Cinta pertama dalam sekali pandang. Saya jatuh cinta kepada ASUS 201E berwarna hitam.
Menemukan Kemistri
            Sejak berencana membeli notebook, saya tidak melirik merk apapun. Di dalam pikiran dan benak saya, cuma ada ASUS. Boleh dibilang, seperti ada kemistri. Semacam ketertarikan sehingga memunculkan rasa kecocokan dan suka.
            Ketertarikan ini muncul sebagai hasil pengamatan yang saya lakukan. Di tempat saya bekerja, masing-masing anggota memakai notebook yang berbeda. Ada ASUS, Acer, Lenovo, Dell, dan Samsung. Akhirnya, karena penasaran, saya coba satu per satu.
            Bagian pertama yang saya lihat adalah ukuran. Saya tidak suka yang ukurannya besar dan cenderung berat, karena menyusahkan jika harus membawanya setiap hari. Kedua, desainnya. Keybord menjadi bagian terpenting dalam pengamatan saya. Apakah nyaman atau tidak. Dari semua merk yang saya coba hanya  ASUS dengan model Eee PC-lah yang berkenan di hati. Semua kriteria ada padanya.
            Saya lantas browsing ke internet. Mencari review yang berkaitan dengan ASUS Eee PC, seperti dugaan saya, harganya cukup untuk kantong mahasiswa. Beberapa hari berikutnya, saya meluncur ke toko.
Tak Salah Pilih
            Awalnya saya kecewa, begitu tahu model Eee PC tidak ada stok. Namun, hal itu tidak membuat saya buru-buru pindah ke lain merk. Saya tetap konsekuen terhadap ASUS. Pencarian pun dilakukan dan membuahkan hasil.
            Pertama melihatnya, saya langsung menjatuhkan pilihan ke ASUS 201E warna hitam yang ada di deretan kaca etalase. Setelah klik di hati, saya menanyakan harganya. Dan ternyata harga ASUS 201E kurang dari 3 juta, atau kisaran 2,8-2,9 juta. Saya terkejut sekaligus senang. Menurut saya, harga dan spesifikasinya imbang. Bahkan kalau boleh jujur, dibandingkan dengan merk lain dengan rentang harga yang setara, ASUS X201E lebih unggul dan memberi banyak kelebihan.
ASUS X201E selalu menemani saya ketika menulis berita

Kelebihan ASUS X201E
            Sebelum membahas mengenai kelebihannya, berikut ini akan saya tuliskan mengenai spesifikasi ASUS X201E yang saya beli selengkapnya.
            Ukuran (L x W x H cm) : 30,3  x 20 x 2,12 cm
            Berat (kg) : 1,4
            Warna : Hitam (Black)
            Ukuran Layar (in) : 11,6
            Hard Disk : 320 GB
            RAM : 4 GB
            Sistem Operasi : Free DOS
            Fitur Tampilan : HD
            Input : VGA/USB/Card Reader/LAN
            Output : 3,5 mm Jack/USB/HDMI
            Tipe Grafis : Intel HD
            Tipe Baterai : Li-Ion
            Well, sesuai janji akan saya paparkan kelebihan ASUS X201E setelah menggunakannya selama satu tahun ini.
Desain
            Hemmm, sekali lihat tampilan luar ASUS X201E, bukan hanya saya barangkali Anda juga akan merasakannya. Terpesona! Jelas, bagaimana tidak, ASUS X201E didesain sangat bagus. Pilihan warna beragam (biru, ungu, putih, dan hitam), tipis, ramping, serta bobot yang ringan membuatnya sedap dipandang dan nyaman untuk dibawa ke mana-mana.
            Ya, itu pulalah yang menjadi alasan mengapa saya senantiasa membawanya ke mana pun saya pergi. Ke kelas, di kantor, bahkan saat sedang mencari berita “reportase”. Sangat praktis dan membantu efisiensi kerja. Bayangkan saja, kalau seandainya yang saya miliki adalah laptop dengan ukuran besar, betapa menderitanya punggung dan tulang belakang saya.
            Selain itu, penempatan port-nya juga nyaman dan lengkap karena didukung oleh port generasi baru, HDMI. Pada sisi kirinya, dengan mudah dapat ditemukan power jack, RJ-45, USB 3,0 dan 2,0, dan Kensington Lock. Sedangkan bagian kanannya terdiri dari card reader, mocrophone/headphone, USB 2,0, dan VGA.
Kinerja
            ASUS X201E dilengkapi dengan processor dual-core Celeron 847 ULV yang kecepatannya mencapai 1,0 Ghz sampai 1,33 Ghz, jadi untuk urusan di kantor dan tugas sehari-hari sebagai mahasiswa seperti mengetik dan browsing sangat cepat. Bagi saya sendiri merasa diuntungkan akan hal ini. Ketika mencari referensi untuk menulis berita, saya tak perlu menunggu lama.
            Kinerja yang cepat sangat didukung oleh daya tahan baterai. Sekali diisi sampai full charge, ASUS X201E akan bertahan 3-5 jam. Kalau saya memakainya pada kondisi tersambung internet, bisa tahan 3 jam-an. Sedangkan 4-5 jam-an kalau pemakaian normal.
            Oh ya, kecerahan layar notebook ASUS X201E  juga tidak membuat mata cepat lelah. Kekontrasannya pas, meski dilihat dari sudut manapun. Selain itu, dalam urusan mengetik, keybord-nya sangat nyaman. Sehingga tulisan yang saya buat cepat selesai.
Harga dan Memori
            Harga yang diberikan untuk memiliki notebook ASUS X201E tidaklah mahal. Berkisar antara 2,8-2,9 juta. Tawaran yang menggiurkan. Tampilannya pun bisa menggunakan Windows 8, meski tanpa touchscreen. Dari sisi memorinya, jangan ditanya. ASUS X201E memiliki RAM sebesar 4 GB dan dapat diupgrade hingga 8 Gb. Menakjubkan bukan? Ditambah lagi dengan media penyimpanan hard drive-nya, suguhan penyimpanan sebesar 320 GB menanti Anda.
***
ASUS X201E notebook terbaik dan terfavoritku

            “Gimana masih penasaran, mengapa saya cinta benget sama ASUS X201E?” Saya balik bertanya kepada teman saya. Dia tampak semakin penasaran.
            “Iya. Masa ada sih notebook sekeren ini?” tanyanya sembari mengerling ke arah notebook saya. “Boleh pinjem nggak? Pengen buktiin!” Tangannya hendak meraih notebook di hadapan saya.
            “Eitts, enak aja. Nggak boleh minjem. Beli dong!” Saya membenahi notebook ASUS X201E terbaik dan terfavorit yang saya miliki. Lantas bergegas meninggalkan teman saya, sendiri.         

Baca Selengkapnya ....

Jumlah Tamu

Belajar SEO dan Blog support Online Shop Aksesoris Wanita - Original design by Bamz | Copyright of MANTRA BACA .